Text
Power, Race, and Higher Education; A Cross-Cultural Parallel Narrative
Judul "Kekuasaan, Ras, dan Pendidikan Tinggi: Narasi Paralel Lintas Budaya" menunjukkan bahwa karya tersebut mengeksplorasi tema-tema dinamika kekuasaan, ras, dan pendidikan tinggi yang saling berhubungan melalui lensa naratif komparatif atau paralel. Mari kita uraikan apa arti judul ini: (1). Kekuasaan: Komponen judul ini menunjukkan bahwa karya tersebut mengkaji dinamika kekuasaan dalam konteks pendidikan tinggi. Ini dapat mencakup diskusi tentang otoritas, hierarki, pengambilan keputusan, dan cara kekuasaan dijalankan dan didistribusikan di dalam lembaga pendidikan. (2). Ras: Pencantuman "ras" dalam judul menandakan bahwa karya tersebut berfokus pada isu-isu yang berkaitan dengan ras dan identitas ras dalam ranah pendidikan tinggi. Ini dapat mengeksplorasi isu-isu seperti diskriminasi rasial, kesetaraan, keragaman, inklusi, dan pengalaman individu dari berbagai latar belakang ras dalam lingkungan akademis. (3). Pendidikan Tinggi: Bagian dari judul ini mengacu pada bidang pendidikan tinggi, yang meliputi perguruan tinggi, universitas, dan lembaga pasca sekolah menengah. Karya tersebut kemungkinan mengkaji isu-isu yang secara khusus relevan dengan sektor pendidikan tinggi, termasuk kebijakan akademik, budaya kampus, dan pengalaman mahasiswa. (4). Lintas Budaya: Istilah "lintas budaya" menunjukkan bahwa karya tersebut mengadopsi pendekatan komparatif atau lintas budaya. Ini dapat mengeksplorasi bagaimana isu-isu kekuasaan dan ras terwujud dalam pendidikan tinggi di berbagai konteks budaya atau regional. Pendekatan ini memungkinkan pemeriksaan kesamaan dan variasi dalam pengalaman dan tantangan. (5). Narasi Paralel: Gagasan tentang "narasi paralel" menyiratkan bahwa karya tersebut dapat menghadirkan banyak alur cerita atau perspektif yang berjalan secara paralel. Ini bisa melibatkan membandingkan pengalaman kelompok atau institusi yang berbeda dan menggambar hubungan atau kontras di antara mereka. Jadi, singkatnya, "Kekuasaan, Ras, dan Pendidikan Tinggi: Narasi Paralel Lintas Budaya" menunjukkan bahwa karya tersebut menggali interaksi kompleks antara dinamika kekuasaan dan isu rasial dalam konteks pendidikan tinggi. Ini mungkin mengadopsi pendekatan komparatif, menyajikan narasi paralel untuk mengeksplorasi bagaimana tema-tema ini terungkap dalam pengaturan budaya dan kelembagaan yang berbeda. Karya ini dapat memberikan wawasan berharga tentang tantangan dan peluang yang terkait dengan ras dan kekuasaan dalam pendidikan tinggi dalam berbagai konteks.
No copy data
No other version available