Text
Principles of Osteoimmunology; Molecular Mechanisms and Clinical Applications
(1). Menjembatani ilmu dasar dan aplikasi klinis sehari-hari. (2). Merangkum penelitian terbaru dan temuan di bidang klinis yang sedang berkembang dewasa ini (3). Bidang ilmu yang membahas tentang hubungan antara sistem kekebalan tubuh (imunologi) dan tulang (osteologi) dapat ditempatkan di beberapa tempat, tergantung pada ruang lingkup dan fokus dari buku atau materi tersebut. --> Osteoimunologi adalah bidang penelitian yang berkembang pesat tentang persilangan antara tulang dan sistem kekebalan tubuh. Contoh interaksi kekebalan-tulang tersebut adalah mekanisme patogenik penyakit tulang yang disebabkan oleh atau terkait dengan reaksi kekebalan yang berubah. Istilah bahasa Inggris "osteoimunologi" pertama kali digunakan pada tahun 2000 oleh Arron dan Choi dalam sebuah komentar di Nature (430: 535). Namun demikian, konsep bahwa osteoklas, sel resorpsi tulang berinti banyak, berkembang dari garis keturunan monosit-makrofag sudah ada sejak tahun 1920-an. Pada 1980-an, sitokin proinfl ammatory seperti interleukin-1 atau TNF-alpha terbukti merangsang degradasi tulang. Penemuan sistem RANKL / RANKL / osteoprotegerin dan pengembangan terapi bertarget berbasis antibodi untuk osteoporosis dan penyakit tulang lainnya telah secara signifikan meningkatkan momentum osteoimunologi. Tujuan dari buku ini adalah untuk memberikan pengantar bidang osteoimunologi kepada para ilmuwan dan dokter yang bekerja di bidang imunologi, patofisiologi, dan osteologi. Buku ini disusun menjadi 12 bab. Bab-bab pertama memberikan pengantar biologi sel dan molekuler tulang dan sistem kekebalan, termasuk masalah metodologis seperti deteksi sel otomatis dan penanda tulang. Bab khusus juga menjelaskan efek vitamin D pada sistem kekebalan dan aspek imunologi biomekanik. Bab-bab selanjutnya membahas mekanisme molekuler, aspek klinis, dan pengobatan penyakit autoimun seperti osteoporosis dan rheumatoid arthritis. Bab khusus didedikasikan untuk osteoporosis pada pasien transplantasi organ. Bab fi nal menjelaskan osteoimunologi penyakit periodontal. Saya sangat berterima kasih kepada semua penulis yang berkontribusi pada buku ini atas waktu, keahlian, dan upaya mereka yang berharga. Selain itu, saya ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dan dedikasi staf dari Springer Nature, khususnya Dr. Silvia Herold, Dr. Amrei Strehl, Mag. Angelika Heller dan Prakash Jagannathan. Terima kasih khusus juga diberikan kepada Birgit Schwarz atas dukungannya yang berkelanjutan terhadap proyek buku ini. Saya yakin bahwa pembaca kami akan menikmati buku ini sama seperti saya menikmati mengeditnya.
No copy data
No other version available