Text
Pro-environmental Behaviors
Memberikan gambaran menyeluruh tentang perilaku pro-lingkungan. Menyajikan tidak hanya prinsip-prinsip psikologis/sosial yang penting, tetapi juga sudut pandang teknik. Menampilkan daftar pertanyaan terperinci tentang perilaku lingkungan, kepedulian lingkungan, dan kepribadian, yang dapat digunakan oleh pembaca untuk survei mereka sendiri. ;;; Masalah lingkungan adalah masalah umum yang harus kita atasi sebagai manusia. Kita harus selalu berperilaku sadar lingkungan dan berusaha mengurangi beban lingkungan melalui perilaku kita. Ada yang mengatakan cara terbaik untuk mencapainya adalah dengan mengembangkan mesin atau fasilitas yang secara otomatis dapat mengurangi beban lingkungan, mengabaikan kesadaran lingkungan dan tanpa upaya apa pun dari pihak kita. Tentu saja, meskipun penting untuk mengembangkan mesin dan fasilitas yang ramah lingkungan, kita harus selalu ingat bahwa setiap dan semua aktivitas kita memiliki beberapa dampak lingkungan terhadap Bumi. Merupakan tanggung jawab kita untuk bertindak dengan kesadaran lingkungan dalam berbagi Bumi dengan makhluk hidup lainnya. Studi akademis yang berhubungan dengan perilaku pro-lingkungan (PEBs) semakin meningkat. Pendekatan multidisiplin yang melibatkan psikologi sosial, pendidikan, dan teknik lingkungan juga sedang meningkat. Namun, terlepas dari ini, setiap pendekatan cukup individual dan pandangan yang benar-benar holistik masih kurang. Sulit untuk menemukan buku teks yang bagus tentang PEBs yang tidak hanya mencakup teknik lingkungan tetapi juga psikologi sosial di balik PEBs. Buku ini dimulai dari pertimbangan bagaimana kita mendefinisikan dan mengkategorikan PEBs (Bab. 1) dan menawarkan sudut pandang holistik. Ini juga mencakup daftar panjang 200 kemungkinan PEB yang dapat membantu peneliti dan mahasiswa yang ingin menargetkan lebih banyak opsi PEB. Bab 2 dan 3 membahas faktor-faktor yang mempengaruhi PEBs. Bab 2 berfokus pada penghalang dan akselerator dan Bab. 3 merangkum model psikologis PEBs yang telah dikemukakan oleh berbagai peneliti. Bab 4 menunjukkan cara mensurvei PEBs dan faktor-faktor terkait. Di sini, konsep dasar di balik desain kuesioner dan berbagai teknik bertanya dibahas. Buku ini tidak hanya membahas aspek psikologis tetapi juga pendekatan rekayasa, seperti Life Cycle Assessment (LCA). Bab 5 membahas metodologi untuk memperkirakan beban lingkungan siklus hidup PEB dalam kerangka kerja LCA. Akhirnya, untuk kemungkinan penerapan analisis teoretis ke dunia nyata, beberapa gagasan untuk mendorong PEBs diberikan dalam Bab. 6. Buku ini memberikan gambaran yang komprehensif tentang PEB kepada mahasiswa, peneliti, dan praktisi. Menawarkan pengenalan mendalam tentang konsep dasar serta alat akademik praktis, ini berfungsi sebagai panduan yang sangat baik bagi siswa yang baru mengenal penelitian PEB. Skala unggulan untuk kuesioner akan berguna bagi praktisi seperti pembuat kebijakan, karena dapat membantu mereka memahami kepedulian lingkungan warga dan perilaku aktual. Juga termasuk daftar perilaku dan LCA, yang dapat digunakan untuk menyusun manual atau pedoman bagi publik untuk meningkatkan perilaku pro-lingkungan. Terakhir, studi kasus yang disajikan memberikan dasar informatif untuk merancang program dan lokakarya publik.
No copy data
No other version available