Text
Representation and Recognition in Vision.
Shimon Edelman mendasarkan pendekatan komprehensif terhadap representasi visual pada gagasan tentang korespondensi antara kesamaan proksimal (internal) dan distal pada objek. Para peneliti telah lama berusaha memahami apa yang dilakukan otak saat kita melihat sebuah objek, apa kesamaan yang dimiliki dua orang saat mereka melihat objek yang sama, dan apa yang dibutuhkan mesin "penglihat" untuk memiliki kesamaan dengan sistem visual manusia. Kemajuan neurobiologis dan komputasi terkini dalam studi penglihatan kini telah membawa kita mendekati jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini dan pertanyaan lainnya tentang representasi. Dalam Representation and Recognition in Vision, Shimon Edelman mendasarkan pendekatan komprehensif terhadap representasi visual pada gagasan tentang korespondensi antara kesamaan proksimal (internal) dan distal pada objek. Hal ini mengarah pada representasi objek distal yang layak secara komputasi dan secara formal benar yang menjawab kebutuhan kategorisasi bentuk dan dapat digunakan untuk memperoleh model kesamaan yang dirasakan. Edelman pertama-tama membahas kebutuhan representasional dari berbagai tugas pengenalan visual, dan mensurvei teori representasi terkini dalam konteks ini. Ia kemudian mengembangkan teori representasi yang terkait dengan gagasan Shepard tentang isomorfisme orde kedua antara representasi dan targetnya. Edelman melangkah lebih jauh dari Shepard dengan menetapkan kondisi di mana representasi dapat dibuat secara formal veridikal. Edelman menilai kinerja teorinya dalam identifikasi dan kategorisasi bentuk 3D dan mengujinya berdasarkan data psikologis dan neurobiologis mengenai aliran pemrosesan objek dalam penglihatan primata. Ia juga membahas hubungan antara teorinya dan upaya lain untuk memahami representasi dalam otak.
No copy data
No other version available