Text
Representation and behavior
Keijzer memberikan rekonstruksi penjelasan representasional implisit ilmu kognitif tentang perilaku, yang disebutnya Teori Agen (AT), penggunaan pikiran sebagai mekanisme perilaku subpersonal. Representasi adalah konsep fundamental dalam ilmu kognitif. Paling sering, representasi diartikan sebagai representasi mental, entitas teoritis yang merupakan pembawa makna dan sumber intensionalitas. Pendekatan ini memandang representasi sebagai refleksi internal dari keadaan eksternal--yaitu, sebagai stasiun akhir dari proses sensorik yang menerjemahkan keadaan lingkungan menjadi serangkaian representasi mental. Namun, Fred Keijzer menekankan bahwa representasi juga merupakan titik awal untuk serangkaian proses yang mengarah kembali ke lingkungan eksternal. Mereka digunakan sebagai komponen teoritis dalam penjelasan perilaku seseorang yang terlihat dari luar. Dalam buku ini Keijzer menyelidiki kegunaan representasi untuk penjelasan perilaku, terlepas dari masalah mental. Melihat representasi hanya dalam hal kontribusinya untuk menjelaskan perilaku memungkinkannya untuk membangun kasus serius untuk pendekatan nonrepresentasional dan untuk mengevaluasi peran representasi dalam ilmu kognitif. Keijzer memberikan rekonstruksi penjelasan representasional implisit ilmu kognitif tentang perilaku, yang ia sebut Teori Agen (AT). Teori Agen adalah penggunaan pikiran sebagai mekanisme perilaku subpersonal. Ia mengusulkan alternatif untuk Teori Agen yang disebut Teori Sistem Perilaku (BST), yang menjelaskan perilaku sebagai hasil interaksi antara organisme dan lingkungannya. Keijzer membandingkan Teori Sistem Perilaku dengan pekerjaan terkait dalam biologi kognisi, dalam pembangunan robot seperti hewan, dan dalam teori sistem dinamis. Yang terpenting, ia memperluas Teori Sistem Perilaku ke masalah sulit perilaku antisipatif melalui analogi antara perilaku dan morfogenesis, proses di mana tubuh multiseluler berkembang.
No copy data
No other version available