Text
Revisiting Premodern Islamic Science and Experience
Buku akses terbuka ini memberikan pandangan baru tentang sifat dan peran pengalaman dalam ilmu pengetahuan Islam pra-modern. Buku ini berusaha menjawab dua pertanyaan: Jenis pengalaman apa yang membentuk ilmu pengetahuan Islam pra-modern? Dan dalam cara apa pengalaman tersebut membentuk ilmu pengetahuan? Dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, para penulis mengkritik trajektori sebagian besar sejarah yang ada dari periode ini, yang cenderung mereduksi 'pengalaman' menjadi metode atau praktik empiris. Pandangan ini mencerminkan penekanan yang diberikan oleh sejarah ilmu pengetahuan modern, terutama pada Revolusi Ilmiah, terhadap empirisme—standar yang kemudian digunakan untuk mengukur aktor-aktor Islam. Buku ini menawarkan historiografi baru, berargumen bahwa pengalaman memiliki ruang lingkup yang jauh lebih luas dalam dunia ilmu pengetahuan Islam. Menggabungkan kerangka teori inovatif dengan tiga studi kasus dan epilog reflektif oleh para ahli terkemuka di bidangnya, karya ini menawarkan dasar yang kokoh bagi sejarah ilmu pengetahuan untuk membangun analisisnya mengenai ilmu pengetahuan pra-modern serta modalitas, ruang lingkup, dan peran pengalaman di dalamnya. Akibatnya, karya ini berbicara kepada para spesialis dalam sejarah ilmu pengetahuan Islam pra-modern dan sejarawan ilmu pengetahuan secara umum untuk mempertimbangkan kembali asumsi historiografi mereka.
No copy data
No other version available